Sabtu, 04 Februari 2017

Akhlak

Kondisi semakin memburuk belakangan ini, Indonesia kita tak lagi ramah. "Senggol bacok", persoalan sepele saja sekarang ini bisa menjadi sangat rumit, membuat rumit penegak dan pelaku hukum. Sebut saja beberapa kasus yang viral saat ini, Ahok sampai Habib Rizieq. Lagi-lagi bangsa kita lupa dengan nasehat-nasehat leluhurnya. Hari ini kita sedang di ajarkan cara berdemokrasi dengan term "benar/salah".

Memang hal itu tidak sepenuhnya salah, akan tetapi kalau kita lihat beberapa kasus yang ada, "hukum" menjadi sebuah senjata untuk menusuk lawannya. Persoalan kekuasaan, penghapusan jejak, dan sebagainya menjadi penyebabnya.

Produk-produk hukum kita memang masih dalam upaya perbaikan terus-menerus, memang masih banyak kelonggaran yang bisa dimanfaatkan beberapa oknum yang pintar mencari celah.

Tapi menurut hemat saya bukan itu masalahnya. Benar memang masih banyak kekurangan2an disana-sini.

Perilaku-lah yang seharusnya lebih ditekankan. Bukan lagi mencari cara untuk menjatuhkan musuh. Perilaku-perilaku leluhur kita yang pemaaf, nerimo ing pandum dll sepertinya sudah terlupakan. Tapi mau bagaimana lagi, kekuasaan memang membutakan. Semboyan Jokowi tentang revolusi mental sepertinya hanya menjadi penghias kampanye belaka. Bahkan hari ini kita mengalami kemunduran.

Agama kita, khususnya Islam sebenarnya sudah menjelaskan bagaimana seharusnya seseorang berbuat, berbicara ataupun bertindak. Agama yang terdiri dari akidah, syariah, dan akhlak sebenarnya sudah bisa menjawab bagaimana idealnya sesorang berlaku di dunia ini.

Agama memang mengajarkan tentang halal dan haram, tapi juga mengajarkan keyakinan, terpuji dan tercela, amar ma'ruf (memerintah dengan arif/bijaksana) dan sebagainya. Kita lupa dengan bangunan agama yang paling penting, yaitu akhlak. Tanpa akhlak hampir mustahil umat islam menjadi besar seperti saat ini. Nabi Muhammad tidak hanya menegaskan keasaan Tuhan, haramnya kedzaliman, akan tetapi Beliau mengutamakan akhlak baik dalam perilakunya maupun perkataannya.

Mari kita mulai dari diri kita,,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar